Iklim dan hubungannya dengan teori Lamarck
Iklim di bumi ditentukan oleh
matahari sehingga disebut iklim matahari. Banyak sedikitnya sinar matahari yang
diterima oleh permukaan bumi karena perbedaan garis lintang menjadi dasar suatu
iklim di wilayah tertentu. Daerah yang memiliki garis lintang kecil, maka
akan sinar matahari banyak diterima daerah tersebut dan sebaliknya
semakin besar garis lintang, maka semakin sedikit menerima sinar matahari.
1. Iklim Tropis
Terletak pada garis khatulistiwa. Hanya mempunyai 2 musim, yaitu: hujan dan kemarau.
Terletak pada garis khatulistiwa. Hanya mempunyai 2 musim, yaitu: hujan dan kemarau.
a) Asia
Wilayah di Asia Tenggara
Wilayah di Asia Tenggara
b) Amerika
Amerika Tengah, Brazil, sebagian Meksiko, dll.
Amerika Tengah, Brazil, sebagian Meksiko, dll.
c) Afrika
Madagaskar, Malawi, Nigeria, dll.
Madagaskar, Malawi, Nigeria, dll.
2. Iklim Subtropis
Mempunyai empat musim, yaitu: semi, panas, gugur, dan salju
Mempunyai empat musim, yaitu: semi, panas, gugur, dan salju
a) Asia
Asia Timur, Nepal, Bhutan, dll.
Asia Timur, Nepal, Bhutan, dll.
b) Amerika
Amerika Serikat, Uruguay, dll
Amerika Serikat, Uruguay, dll
c) Eropa
3. Iklim Sedang
Terdapat gerakan udara sikronal, tekanan udara yang sering berubah – ubah, arah angina juga tidak menentu, dan sering terjadi badai
Terdapat gerakan udara sikronal, tekanan udara yang sering berubah – ubah, arah angina juga tidak menentu, dan sering terjadi badai
a)
Eropa
Irlandia, Inggris, Prancis, Austria, Jerman, Denmark, Norwegia (sebagian), Italia, Bulgaria, Rumania, Bulgaria, Ukraina, Belarus, Lituania, Latvia, Estonia, Kazakstan, Uzbekistan, Rusia (bagian selatan)
Irlandia, Inggris, Prancis, Austria, Jerman, Denmark, Norwegia (sebagian), Italia, Bulgaria, Rumania, Bulgaria, Ukraina, Belarus, Lituania, Latvia, Estonia, Kazakstan, Uzbekistan, Rusia (bagian selatan)
b)
Asia
Mongloia
Mongloia
4.
Iklim Kutub
Iklim yang sangat dingin tanpa musim panas
a)
Eropa
Rusia (bagian utara), Finlandia, Eslandia, dll
Rusia (bagian utara), Finlandia, Eslandia, dll
b)
Amerika
Alaska, Kanada.
Alaska, Kanada.
Teori
evolusi Lamarck menjelaskan dua fakta penting, yaitu sebagai berikut.
a)
Pertama,
mengenai penemuan fosil yang memperlihatkan bahwa makhluk hidup di masa lampau
berbeda dengan yang hidup saat ini.
b) Kedua, teorinya menjelaskan mengapa setiap makhluk hidup memiliki adaptasi yang baik terhadap lingkungannya.
Lamarck
memperlihatkan bahwa setiap makhluk hidup memiliki adaptasi yang sesuai dengan
cara hidupnya. Gajah memiliki belalai yang panjang untuk mengumpulkan makanan,
singa memiliki cakar yang kuat dan taring untuk menangkap mangsa, dan rusa
memiliki kaki panjang yang lincah untuk menghindari predator. Lamarck juga
mengajukan suatu penjelasan mengenai mekanisme evolusi. Menurut Lamarck,
makhluk hidup mengembangkan ciri khusus melalui organ yang digunakan dan tidak
digunakan (use and disuse). Oleh karena itulah, mekanisme evolusi Lamarck
disebut juga teori use and disuse. Lamarck mencontohkan bahwa rusa yang sering
berlari cepat menghindari serigala akan mengembangkan otot lari yang kuat.
Sifat yang dibentuk oleh makhluk hidup selama hidupnya disebut ciri atau sifat
yang didapatkan. Lamarck percaya bahwa ciri atau sifat yang didapat tersebut
dapat diwariskan.
Bentuk
binatang yang berevolusi juga menyesuaikan dengan iklimnya. Di iklim yang
bermusim dingin, binatangnya mempunyai bulu yang lebih tebal. Di ikim yang panas,
contohnya Onta, mempunyai punuk besar untuk cadangan air karena di daerah
tempat ia tinggal jarang ada air, dll.
http://www.biomagz.com/2016/10/teori-evolusi-lamarck-dan-darwin.html
Comments
Post a Comment